Melakukan refleksi di akhir semester ataupun akhir tahun pembelajaran merupakan langkah penting bagi guru untuk terus berkembang. Proses ini memberikan kesempatan untuk mengevaluasi apa yang telah berjalan dengan baik dan apa yang perlu ditingkatkan dalam pembelajaran. Seorang guru menekankan bahwa refleksi akhir tahun bukan hanya alat evaluasi, tetapi juga peluang untuk memahami lebih dalam tentang praktik mengajar, kebutuhan siswa, dan strategi yang dapat diubah atau disempurnakan di masa mendatang.
Melalui refleksi, guru dapat mengidentifikasi kekuatan pribadi, menemukan area perbaikan, dan merencanakan langkah konkret untuk tahun berikutnya. Pendekatan ini mendukung pembelajaran yang lebih efektif, baik untuk siswa maupun guru itu sendiri, sehingga menciptakan siklus pertumbuhan yang berkelanjutan.
Refleksi bukan hanya bagian dari pembelajaran siswa, tetapi juga alat penting yang dapat membantu guru meningkatkan kualitas pengajaran mereka. Guru sebaiknya menjadikan refleksi sebagai kebiasaan yang dilakukan secara rutin, terutama di akhir tahun ajaran, untuk mengevaluasi pencapaian dan tantangan mereka. Proses ini tidak hanya memberikan manfaat pribadi, tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan profesional yang signifikan. Jay Schaurer (2024) memberikan tips sebagai berikut:
Memulai Refleksi: Sebuah Pendekatan
latihan Refleksi dan Arahan untuk membantu para guru dalam proses ini. Latihan ini menekankan pada proses refleksi yang fleksibel, memberikan kerangka kerja sederhana yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing guru. Bagian "Area untuk Pertimbangan" mencakup berbagai kategori, seperti topik diskusi selama tahun ajaran, fokus departemen, aspek pengajaran yang relevan, atau area evaluasi yang sering menjadi perhatian administrator.
Hal-hal yang Bisa Direfleksikan:
- Keberhasilan yang Konsisten:Identifikasi hal-hal yang telah berjalan baik sejak awal tahun ajaran. Aspek seperti koneksi personal, penguasaan materi, atau keterampilan organisasi yang Anda kuasai mungkin terasa alami. Pastikan Anda mencatat kekuatan ini sehingga dapat dipertahankan di masa mendatang.
- Perubahan yang Efektif:Apa saja perubahan positif yang telah Anda lakukan selama tahun ajaran? Perubahan ini bisa berupa perbaikan dalam kejelasan materi, konsistensi tindak lanjut, atau penerapan strategi baru yang Anda pelajari dari kolega. Rencanakan bagaimana mempertahankan perubahan ini agar tidak perlu "memperbaikinya" lagi di tahun depan.
- Ide yang Belum Terwujud:Terkadang, Anda mungkin menemukan praktik baru yang menarik tetapi belum sempat mencobanya. Akhir tahun adalah waktu yang tepat untuk mengeksplorasi kembali ide-ide ini, menyesuaikannya dengan kebutuhan, dan merencanakan implementasinya di tahun ajaran berikutnya.
- Kendala yang Masih Ada:Identifikasi tantangan yang belum terselesaikan dan cari bantuan untuk mengatasinya. Susun rencana langkah demi langkah, bahkan hingga ke detail seperti skrip atau strategi spesifik. Dengan perencanaan yang jelas, Anda lebih siap untuk mengatasi hambatan di masa depan.
Gunakan keempat pertanyaan ini sebagai panduan untuk mengevaluasi posisi Anda saat ini, mengidentifikasi area untuk perbaikan, dan merancang rencana pengembangan untuk tahun depan. Selain itu, refleksi ini dapat menjadi bahan diskusi dengan administrator selama siklus evaluasi berikutnya.
Mengintegrasikan Refleksi Sepanjang Tahun
Refleksi tidak harus dilakukan hanya di akhir tahun ajaran. Mempraktikkannya sepanjang tahun dapat membantu Anda terus menyempurnakan strategi pembelajaran dan mendukung pertumbuhan siswa. Penting untuk menemukan mitra refleksi—seseorang yang dapat mendukung Anda dalam perjalanan ini.
Konsep bunga marigold, sangat relevan dalam konteks ini. Marigold adalah simbol dukungan, motivasi, dan pemeliharaan bagi guru yang sedang berkembang. Mencari dan menjadi "marigold" bagi orang lain akan membuat proses refleksi menjadi lebih bermakna dan bermanfaat.
Pentingnya Waktu dalam Refleksi
Waktu refleksi sangatlah penting. Jika tidak dilakukan segera setelah akhir tahun ajaran atau awal musim panas, Anda berisiko melupakan ide-ide bagus yang muncul selama proses pengajaran. Dengan meluangkan waktu untuk refleksi, Anda dapat memasuki tahun ajaran baru dengan rencana yang matang, memungkinkan Anda untuk terus meningkatkan praktik pengajaran dan memberikan manfaat maksimal bagi siswa.
Melalui refleksi yang terencana, guru tidak hanya dapat meningkatkan profesionalisme mereka tetapi juga menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi siswa dan komunitas sekolah secara keseluruhan. Jadi, luangkan waktu dan mulailah perjalanan refleksi Anda!
Referensi
Jay Schaurer (2024). How Teachers Can Benefit From End-of-Year Reflections
Nama:Elisnawatie
BalasHapusKelas:VD
NPM:2386206069
Melakukan refleksi di akhir semester dan akhir tahun pembelajaran sangat penting bagi seorang guru .refleksi bukan hanya sekedar evaluasi,tetapi juga cara untuk memahami praktik mengajar yang sudah di lakukan serta strategi yang bisa di perbaiki atau ditingkatkan pak
Nama:elisnawatie
BalasHapusKelas :VD
NPM 2386206069
Maaf pak izin bertanya
Mengapa refleksi guru diakhir semester atau di akhir tahun ajaran dianggap sebagai langkah penting bagi seorang guru pak,dan bagaimana proses ini dapat membantu guru mengevaluasi apa yang sudah berjalan dengan baik serta apa yang perlu ditingkatkan lagi pak 🙏🏻
Nama : Isdiana Susilowati Ibrahim
HapusNpm : 2386206058
Kelas : VB PGSD
Izin menjawab pertanyaan dari elisnawatie pak, menurut saya refleksi di akhir semester atau tahun ini penting karena dapat membantu guru mengevaluasi apa yang sudah berjalan dengan baik dan apa yang Perlu diperbaiki. Melalui refleksi ini guru dapat mengetahui kebutuhan siswanya, guru juga dapat memperbaiki cara mengajar dan bisa merencanakan pembelajaran yang efektif di masa depan atau masa yang akan datang. Proses Ini bisa Jadi saran untuk mengembangkan kinerja guru secara berkelanjutan🙏
Nama: Nanda Vika Sari
HapusNpm: 2386206053
Kelas: 5B PGSD
Izin menjawab pertanyan dari Elisnawati, menurut sepengetahuan saya refleksi diakhir semester atau tahun ajaran itu penting sebab itu membantu para guru untuk melihat seluruh proses pembelajaran secara menyeluruh. Dari refleksi itu, setiap guru mengidentifikasi/mengamati bahwasanya apa saja yang sudah berhasil, contihnya seperti menghubungkan yang baik dengan para siswa, dan juga mungkin bisa untuk peningkatan suatu hasil belajar. Dan juga pada saat yang bersamaan itu refleksi tersebut membantu para guru dapat untuk menemukan hal yang masih perlu untuk ditingkatkan lagi, contohnya dengan pengelolaan kelas, lalu penyampaian materi, bisa juga dengan tindak lanjut dari belajar para siswa. Dengan para guru memahami kedua aspek tersebut, para guru bisa merancang sebuah perbaikan yang bisa lebih terarah untuk ke tahun berikutnya lagi maka dari itu kualitas pengajaran terus bisa meningkat lagi.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : Andi Nurfika
BalasHapusNPM : 2386206017
Kelas : VB PGSD
izin menanggapi pak
dalam materi cara guru memanfaatkan refleksi akhir semester ataupun akhirnya tahun pembelajaran sangat penting bagi guru karena akan membantu guru melihat kembali pembelajaran menilai apa yang sudah dilakukan sesuai dengan efektif dan menemukan hal-hal yang perlu diperbaiki setelah penilaian akhir tahun. dengan merefleksi juga guru dapat membuat rancangan rancangan baru sebagai peningkatan kualitas pembelajaran di semester selanjutnya. dan juga lain itu refleksi sangat bermanfaat untuk guru mengevaluasi bagaimana perkembangan siswa bagaimana materi-materi mengajar baru serta menciptakan pembelajaran yang lebih menyenangkan untuk siswa lebih kreatif dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan siswa.
Nama : Andi Nurfika
BalasHapusNPM :2386206017
Kelas : VB PGSD
dalam materi ini saya juga mengetahui hal-hal yang perlu di refleksi kan yang pertama keberhasilan yang konsisten yaitu hal-hal yang telah berjalan baik sejak awal pembelajaran seperti koneksi personal pengawasan materi atau keterampilan organisasi yang mungkin terasa dan dialami
yang kedua ada juga perubahan yang efektif jadi di sini kita dapat melihat apa saja sih perubahan positif yang telah seseorang guru lakukan selama tahun ajaran tersebut
selanjutnya yang ketiga itu apa saja ide yang belum terwujud terkadang guru masih belum menyelesaikan ide ide mereka atau gagasan-gagasan mereka yang ingin mereka lakukan di tahun ajaran tersebut
yang terakhir apa saja kendala yang masih ada nah disini buru bisa mengidentifikasi tantangan-tantangan yang belum diselesaikan nya di semester itu.
Nama: Isdiana Susilowati Ibrahim
BalasHapusNpm: 2386206058
Kelas: VB PGSD
Izin menanggapi pak, dari materi di atas ini refleksi ini sangat penting bagi guru karena melakukan refleksi di akhir semester ataupun di akhir tahun dapat mengajarkan guru tentang kebutuhan siswa dan strategi yang dapat di persiapkan dimasa yang akan datang. Dengan membiasakan refleksi guru akan merasakan perubahan yang positif baik dari penerapan Strategi mengajar ataupun perbaikan dalam materi. Refleksi ini sebaiknya di lakukan diakhir tahun atau semester karena guru dapat menyesuaikan dengan kebutuhan tahun ajaran baru. Dengan adanya refleksi guru dapat menyiapkan pembelajaran yang lebih matang dan dapat memberikan pengajaran yang bermanfaat bagi siswa🙏
Nama : Andi Nurfika
BalasHapusNPM: 2386206017
Kelas : VB PGSD
ada pula hubungan refleksi dengan peningkatan kualitas pembelajaran yang berkelanjutan yaitu dengan meningkatkan kualitas pembelajaran lanjutan karena refleksi membuat siklus perbaikan yang terus-menerus di setiap tahunnya. jadi kalau guru itu melakukan refleksi dengan rutin guru dapat juga menyesuaikan berdasarkan pengalaman sebelumnya yang biasa dilewati nya misalnya siswa yang pasif huruf bisa mencoba metode-metode yang lainnya seperti metode yang diskusi atau pembelajaran berbasis proyek di tahun selanjutnya belajar dari pengalaman sebelumnya. jika melakukan cara ini jadi perbaikan kualitas pembelajaran tidak berhenti atau berputar-putar di situ saja tapi selalu mengalami kemajuan dan peningkatan sesuai kebutuhan yang dibutuhkan siswa. jadi siklus refleksi ini selalu mendukung terciptanya pembelajaran yang lebih efektif relevan dan mampu menjawab tantangan pendidikan yang selalu berkembang dan tidak stak di situ situ saja
Wah saya pikir waktu refleksi diakhir semester merupakan libur yang lumayan panjang bagi seorang guru, bisa keluar rumah tanpa harus memikirkan persiapan pembelajaran dalam waktu dekat , tapi dengan membaca materi ini,guru ternyata pada libur akhir semester pun tetap harus meluangkan waktu untuk melakukan evaluasi terhadap pembelajaran yang sudah berlangsung pada semester lalu.
BalasHapusTapi setuju sih dengan materi ini, apalagi ada kata-katanya yang bilang dalam proses pembelajaran itu guru sering menemukan ide atau gaya pembelajaran baru yang belum sempat diterapkan, nah dengan waktu refleksi yang panjang ini, guru dapat mulai sedikit mengatur gaya atau metode baru yang belum dilaksanakan dalan pembelajaran untuk dilaksanakan di semester yang baru tentunya dengan suasana yang baru dan menyenangkan. Terimakasih materinya Bapak...
Nama : Oktavia Ramadani
BalasHapusNpm : 2386206086
Kelas : 5D
Izin bertanya pak, mengapa refleksi itu dianggap bukan hanya sekedar alat evaluasi saja , tetapi juga sebagai sarana pengembangan diri guru juga?
Nama:Elisnawatie
HapusNPM:2386206069
Kelas:VD
Izin menjawab ya Oktavia Ramadani
Refleksi bukan hanya alat evaluasi, tetapi juga sarana perkembangan diri guru karena melalui refleksi, guru dapat memahami kekuatan dan kelemahannya dalam mengajar. Proses ini mendorong guru untuk terus memperbaiki strategi pembelajaran dan menyesuaikannya dengan kebutuhan siswa. Dengan demikian, refleksi membantu guru menjadi pembelajar sepanjang hayat dan meningkatkan profesionalismenya secara berkelanjutan.
Nama:Imelda Rizky Putri
HapusNpm:2386206024
Kelas:5B
Izin menjawab pertanyaan dari Oktavia, jadi menurut saya, Refleksi bukan sekadar alat evaluasi karena lebih dari menilai hasilnya membuat guru sadar akan proses berpikir, emosi, dan keputusan yang mereka ambil sehingga bisa mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, dan pola berulang, dari situ guru bisa merancang perbaikan konkret (misalnya, mengubah strategi pengajaran, menyesuaikan penilaian, atau mengelola kelas) serta bereksperimen dengan pendekatan baru, membangun kompetensi metakognitif, dan meningkatkan kesadaran profesional, selain itu refleksi mendorong tanggung jawab dan otonomi profesional, memperkuat kolaborasi dengan kolega lewat berbagi praktik, dan pada akhirnya berdampak langsung pada kualitas pembelajaran siswa.
Nama : Oktavia Ramadani
BalasHapusNpm : 2386206086
Kelas : 5D
Izin pak , Menurut saya materi ini juga memberikan informasi yang sangat berharga, karena guru menjadikan refleksi itu sebagian dari profesinonal mereka , dengan menerapkan cara refleksi secara rutin , guru tidak hanya memperbaiki cara belajar mereka , tetapi juga bisa menumbuhkan kesadaran diri, meningkatkan motivasi, dan memperkuat hubungan baik dengan siswa ataupun sesama rekan pendidik , proses ini juga memberikan kesempatan untuk mengevaluasi apa yang telah berjalan dengan baik dan apa yang perlu ditingkatkan lagi dalam sebuah pembelajaran, melalui refleksi guru juga dapat mengidentifikasi kekuatan pribadi , menemukan area perbaikan , dan merencanakan langkah yang konkret untuk tahun berikutnya .
Refleksi itu bukan hanya sekedar untuk pembelajaran untuk siswa saja tetapi , juga alat yang penting yang dapat membantu guru meningkatkan kualitas pengajaran guru .
Nama: Margaretha Elintia
BalasHapusKelas: 5C PGSD
Npm: 2386206055
izin menanggapi ya pak, benar adanya refleksi akhir tahun harus jadi kebiasaan guru, seperti kita mengulas ulang filem kita sendiri, dengan mengulas kembali kita jadi tahu metode mengajar mana yang paling cocok di hati siswa kita, dan yang mana membuat mereka sukses kedepannya.
Nama: Stevani
BalasHapusNPM: (2386206045)
Kelas: V C PGSD
Setelah baca materinya, aku jadi paham kalau refleksi di akhir semester itu sebenarnya bukan sekadar kegiatan penutup, tapi bagian penting dari proses belajar. Guru bisa pakai momen ini buat ngecek sejauh mana siswa paham, apa aja yang masih jadi kendala, dan bahkan bisa jadi bahan evaluasi buat cara mengajarnya sendiri. Jadi bukan cuma siswa yang belajar, tapi guru juga terus berkembang. Menurut aku, ide ini bener-bener bagus karena bikin suasana belajar jadi dua arah. Siswa punya kesempatan buat ngungkapin perasaan atau pendapat tentang pembelajaran, dan guru juga bisa dapet gambaran yang lebih jujur tentang apa yang berhasil dan apa yang perlu diperbaiki ke depannya.
Nama: Nur Sinta
BalasHapusNPM: 2386206033
Kelas: VB PGSD
Setuju sekali bahwa guru sebaiknya menjadikan refleksi sebagai kebiasaan yang di lakukan rutin setiap akhir tahun ajaran, refleksi di akhir tahun tidak hanya memberi manfaat bagi siswa namun bagi guru juga. Dari refleksi guru bisa tahu apakah selama mengajar sudah mencapai tujuan yang diharapkan, refleksi juga membantu guru mengenali kendala yang ada di kelas baik dari diri sendiri maupun dari peserta didik, namun di materi ini juga tertulis bahwa waktu refleksi sangatlah penting maka sebagai guru kita harusnya sudah merencanakan tanggal untuk melakukan refleksi. Memanfaatkan refleksi akhir semester atau akhir tahun pembelajaran membantu guru untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran dan menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi peserta didik.
Nama : Erlynda Yuna Nurviah
BalasHapusKelas : VB PGSD
Npm : 2386206035
Teryata refleksi itu tidak hanya untuk siswa saya ya pak melainkan untuk guru juga, sebagai evaluasi kedepanya yang kemungkinan saat melakukan pengajaran, penilaian, sikap guru saat mengajar dan lain sebagainya kurang perfect..saya setuju dengan adanya refleksi guru ini karena membantu guru untuk memahami sejauh mana proses pembelajaran telah berjalan dengan baik. serta menumbuhkan kesadaran diri untuk terus berinovasi dan terus belajar agar meningkatkan profesionalisme dan menciptakan suasana belajar yang bermakna , menyenangkan juga berkesan. Saya izin bertanya pak refleksi ini dilakukan sendiri oleh guru atau dari kritik dan rapat bersama dengan warga sekolah ya pak ?
Hallo ka Erlynda saya izin menjawab pertanyaanya ya, setau saya dalam hal refleksi diakhir semester atau akhir tahun pembelajarn, refleksi akan di bagi menjadi 2 bagian
Hapus1. Refleksi di lakukan oleh guru itu sendiri, dengan melihat secara keseluruhan bagaimana seorang siswa perprilaku, bersikap dan belajar di dalam kelas. Hal ini bertujuan untuk memberikan nilai dan pemahamn tersendiri bagi guru, hal ini juga menambah strategi baru untuk guru ketika mendapatkan siswa dengan prilaku yang sama. Guru tersebut akan mencoba strategi baru untuk diterapkan , misal pada siswa sebelumnya staregi untuk menangani siswa tersebut ternyata kurang efektif maka ketika mendapatkan siswa dengan prilaku yang sama guru akan mencoba strategi lain agar dapat ditangani secara efektif.
2. Bersama guru saat rapat, nah refleksi pada poin kedua ini setau saya biasanya sering terjadi pada murid yang agak susah diatur atau kurang dalam memahami pembelajaran, jadi refleksi ini sangat membutuhkan pendapat atau arahan dari banyak guru.
itu ka yang saya tau, semoga bermanfaat....
Nama: Syahrul
BalasHapusKelas:5D
Npm: 2386206092
Saya setuju dengan pembahasan bapak, karena refleksi akhir tahun tuh wajib, jangan cuma jadi formalitas evaluasi. Ini ibaratnya kita berhenti sejenak untuk meliihat ke belakang sambil nanya diri sendiri kek,apa sih yang sudah kukerjakan di kelas dan apa yang bikin saya masih pusing,dengan cara ini kita bisa identifikasi empat hal pentingkayak kekuatan kita yang harus dipertahankan, perubahan positif apa yang sudah berhasil dibuat, ide baru apa yang belum sempat dicoba, dan masalah apa yang masih mengganjal dan butuh strategi jelas buat diatasi tahun depan. Intinya, refleksi rutin tuh penting banget apalagi di akhir tahun, bikin kita punya rencana yang matang dan nggak mengulang kesalahan yang sama, otomatis bikin kualitas mengajar kita juga jadi lebih bagus
Nama : Alya Salsabila
BalasHapusNpm : 2386206062
Kelas : V C
Saya setuju dengan apa yang bapak sampaikan, ternyata refleksi di akhir pekan atau akhir pertemuan bagi guru itu sangat penting, karena untuk mengevaluasi pembelajaran, mengenali apa yang berjalan dengan baik dan perlu diperbaiki, hal ini sangat berguna agar pembelajaran selanjutnya lebih efektif. Terimakasih bapak
Nama : Alya Salsabila
HapusNpm : 2386206062
Kelas : V C
Izin bertanya bapak, bagaimana cara sederhana bagi guru untuk melakukan refleksi rutin secara praktis ( walaupun waktu terbatas ) agar pembelajaran selanjutnya dapat disempurnakan? terimakasih
Nama : Isdiana Susilowati Ibrahim
HapusNpm : 2386206058
Kelas : VB PGSD
Izin menjawab pertanyaan dari saudari alya salsabila pak, menurut saya cara sederhana yang dapat guru lakukan refeleksi rutin dengan waktu terbatas ini guru bisa melakukan dengan mencatat ataupun menulis hal-hal yang penting setelah pembelajaran. Gunanya agar guru dapat mengetahui apa yang sudah berjalan dengan baik dan apa yang perlu di perbaiki , guru dapat mencatat hal- hal tersebut di buku catatan kecil ataupun di jurnal refeleksi. Dengan kebiasan ini guru dapat konsisten, agar bisa terus memperbaiki strategi mengajar sehingga pembelajaran berikut nya menjadi lebih efektif🙏
Nama: Ratna Andina
HapusNPM:2386206074
Kelas: 5C PGSD
ijin menanggapi ya alya, menurut saya refleksi itu memang penting banget buat guru, tapi gak harus ribet dan butuh waktu yang lama. guru bisa buat cara yang sederhana, misalnya menulis catatan singkat ketika selesai mengajar tentang apa yang berhasil dan apa yang harus diperbaiki. selain itu, mungkin setiap akhir minggu guru bisa meluangkan sedikit waktu untuk melihat lagi kegiatan selama seminggu supaya bisa menyiapkan pembelajaran di minggu berikutnya jadi lebih baik. kalau waktunya terbatas guru juga bisa melakukan diskusi santai bersama guru lainnya atau bisa juga ide cepat di hp.
Sadar diri itu penting, jadi sekiranya ada hal yang masi kurang di semester ini bisa diperbaiki di semester depan oleh guru itu, supaya kekuranangan tersebut tertutupi dengan keberhasilan yang akan datang
BalasHapusNama: Zakky Setiawan
BalasHapusNPM: ( 2386206066 )
Kelas: 5C
Izin bartanya pak, apakah berbagi pengalaman ke guru lain bisa menjadi penilaian dan perbaikan diri untuk guru tersebut, istilahnya dengan pandangan orang lain yang seprofesi akan membuat guru tersebut untuk instopeksi diri lebih dan kurangnya dimana.
Nama : Isdiana Susilowati Ibrahim
HapusNpm : 2386206058
Kelas : VB PGSD
Izin menjawab yah zakky setiawan, menurut saya berbagai pengalaman antar guru ini memang bisa menjadi bagian penting dalam proses refeleksi. Karena refeleksi ini bukan hanya bisa di lakukan secara mandiri tetapi juga bisa dengan cara diskusi dengan rekan kerja. Karena dengan saling bertukar pandangan, kita sebagai guru dapat memperoleh masukan yang dimana dapat membangun untuk mempeprbaiki cara pengajaran kita dan juga bisa berkembang secara profesional🙏🏻
Nama : Reslinda
HapusKelas : 5C Pgsd
Npm : 2386206067
izin menanggapi pertanyaan dari Zakky. Menurut saya iya banget berbagi pengalaman dengan gurulain bisa jadi cara yang bagus buat penilaian dan perbaikan diri. Soalnya, sesama guru biasanya lebih ngerti situasi yang sama, jadi pandangan mereka bisa lebih jujur dan relevan. Kadang kita nggak sadar kekurangan atau kelebihan diri sendiri sampai ada orang lain yang kasih sudut pandang berbeda.
Dengan refleksi bareng seperti itu, guru jadi bisa lihat apa yang perlu ditingkatkan dan apa yang sudah bagus. Jadi bukan cuma sekadar cerita, tapi juga proses intropeksi yang bermanfaat buat perkembangan profesional mereka.
Nama : Aprilina awing
BalasHapusKelas : 5D PGSD
NPM : 2386206113
Ijin menanggapi pak,
Saya suka dengan tips yang diberikan oleh Jay Schaurer (2024) tentang memulai refleksi dengan pendekatan yang fleksibel dan menggunakan kerangka kerja sederhana yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing guru. Saya juga setuju bahwa refleksi tidak harus dilakukan hanya di akhir tahun ajaran, tetapi dapat dilakukan sepanjang tahun untuk terus menyempurnakan strategi pembelajaran dan mendukung pertumbuhan siswa.
pentingnya melakukan refleksi di akhir semester atau tahun ajaran. Refleksi dapat membantu guru memahami apa yang telah berjalan dengan baik dan apa yang perlu ditingkatkan dalam pembelajaran. Dengan melakukan refleksi, guru dapat mengidentifikasi kekuatan pribadi, menemukan area perbaikan, dan merencanakan langkah konkret untuk tahun berikutnya.
Nama ; Aprilina awing
BalasHapusKelas : 5D PGSD
NPM : 2386206113
Ijin bertanya pak, saya ingin tahu, bagaimana kita mempraktikkan konsep "marigold" dalam kehidupan sehari-hari kita? Apakah ada mitra refleksi yang dapat mendukung kita dalam perjalanan refleksi ini?
Nama : Isdiana Susilowati Ibrahim
HapusNpm : 2386206058
Kelas : 5B PGSD
Izin menjawab pak pertanyaan dari aprilina awing, menurut saya pak konsep marigold ini bisa kita praktikan dengan saling mendukung antar reka kerja dalam setiap kegiatan disekolah. Contohnya, kita bisa berbagi pengalaman mengajar, memberi semangat dan juga bisa saling memberi masukan setelah pembelajaran. Dengan ini kita dapat terbuka, dan juga proses refleksi yang kita lakukan akan lebih menjadi lebih bermakna dan bermanfaat. Dengan ini dapat membantu kita terus berkembang sebagai pendidik🙏🏻
Nama: Imelda Rizky Putri
HapusNpm:2386206024
Kelas:5B
Izin menjawab pertanyaan dari Aprilina Awing, Jadi menurut saya, konsep “marigold” bisa dipraktikkan dengan sengaja mencari dan mendekat pada orang-orang yang suportif, positif, dan mendorong kita berkembang, lalu menjaga energi itu dengan saling memberi dukungan, berbagi pengalaman, dan menghargai progres kecil, dalam refleksi, kita bisa punya “mitra refleksi” seperti rekan kerja terpercaya, mentor, atau teman belajar yang mau mendengarkan tanpa menghakimi, memberi umpan balik jujur, dan membantu melihat sudut pandang baru sehingga proses refleksi jadi lebih terarah dan konsisten.
Nama: Nanda Vika Sari
BalasHapusNpm: 2386206053
Kelas: 5B PGSD
Pada materi ini memberitahukan betapa pentingnya refleksi bagi guru untuk sarana terus berkembang refleksi membantu guru dalam memahami keberhasilan, tantangan, dan ide baru yang belum terlaksana kan, maka dari itu dapat merancang perbaikan di tahun berikutnya, ketika guru menjadikan refleksi sebagai kebiasaan, guru bukan hanya meningkatkan kualitas pengajaran, namun juga bisa membuat pembelajaran yang lebih bermakna bagi siswanya.
Nama : Desy Olivia Sapitri
BalasHapusKelas / Npm : 5D / 2386206087
wahh materi bapak kali ini adalah bekal untuk kita nantinya ketika sudah jadi guru, bahwa melakukan refleksi di akhir tahun pembelajaran adalah hal yg wajib dilakukan, kita mengevaluasi dan memperbaiki apa yg kurang dan apa yg perlu ditingkatkan dalam proses pembelajaran dan juga kita memahami lebih dalam tentang cara mengajar, kebutuhan siswa, dan strategi pembelajaran apa yg diubah dan disempurnakan. Jika kita tidak melakukan refleksi berdampak negatif bagi guru dan juga siswa, dampaknya bagi guru tanpa refleksi ide ide bagus yg muncul saat proses mengajar akan terlupakan karena tidak adanya evaluasi dan perubahan mengajar menjadikan kualitas mengajar tidak meningkat dan membosankan dan dampaknya bagi siswa jika guru tidak melakukan refleksi siswa tidak mendapatkan pengalaman belajar yg efektif karena guru tidak memperbaiki kualitas mengajar.
Nama:bella ayu pusdita
BalasHapusKelas :5d
Nim:2386206114
Materi ini menekankan bahwa refleksi di akhir periode pembelajaran (semester atau tahun) adalah langkah penting dan strategis bagi guru untuk mencapai pertumbuhan profesional berkelanjutan.
Materi ini juga memberikan panduan yang sangat praktis, berfokus, dan relevan dengan kebutuhan guru di Indonesia, khususnya dalam konteks Kurikulum Merdeka yang menuntut guru untuk terus berefleksi dan mengembangkan diri.
HapusMenurut saya pembahasan ini sangat bermanfaat bagi para pendidik. Refleksi bukan sekedar kegiatan penutup tahun ajaran tetapi menjadi momen penting bagi guru untuk mengevaluasi proses pembelajaran yang sudah berjalan.
BalasHapusNama: Ratna Andina
BalasHapusNPM:2386206074
Kelas: 5C PGSD
dari bacaan ini menunjukkan kalau refleksi itu ternyata salah satu bagian penting dari guru. jadi, guru itu bukan cuma fokus mengajar, tapi juga harus melihat kembali apa saja yang sudah dilakukan selama satu semester atau satu tahun ajaran. dari refleksi, guru bisa melihat perubahan positif yang sudah dilakukan, misalnya dari cara mengajar, mengatur kelas, atau cara menghadapi siswa. guru juga bisa perbaiki hal-hal yang mungkin masih kurang dalam pembelajaran, misalnya cara belajar yang kurang sesuai, atau cara menghadapi siswa dengan sifat-sifat yang berbeda. dan dari refleksi itu bisa membuat guru lebih siap menghadapi tahun ajaran baru denga rencana yang lebih matang. ini menunjukkan kalau guru tidak hanya fokus pada apa yang salah tapi juga mencari solusi supaya bisa lebih baik lagi.
Nama : Dita Ayu Safarila
BalasHapusNPM : 2386206048
Kelas : 5C
Menurut saya,refleksi bisa membantu guru belajar dari pengalaman,hal baik bisa di tambah dan kekurangan bisa di perbaiki untuk menjadi lebih baik
Nama : Dita Ayu Safarila
HapusNPM : 2386206048
Kelas : 5 C
Tapi juga mengingatkan ya refleksi di akhir semester juga bisa memperbaiki cara mengajar dalam kehidupan sehari hari kita juga guru sibuk dengan tugas dan kegiatan sekolah sehingga lupa mengevaluasi apa yang sudah di lakukan selama semester ini,nah dengan refleksi juga bisa membantu guru agar tau apa yang sudah belajar baik dan apa yang masih perlu di baiki seperti komen saya di atas. Misalnya jika siswa masih kurang aktif dalam belajar guru agar bisa mencari cara baru agar pembelajaran selanjutnya lebih menarik menyenangkan dan anak ank tidak bosan belajar
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama: Patricia Nini Making
HapusKelas: 5C
NPM: 2386206046
Terima kasih pak atas ulasan yang sangat bermakna ini. saya sangat setuju bahwa refleksi di akhir semester atau akhir tahun bukan hanya sekadar evaluasi rutin, tetapi momen penting bagi guru untuk benar-benar meninjau praktik mengajarnya apa yang sudah berjalan dengan baik, apa yang perlu diperbaiki, dan bagaimana menyusun strategi yang lebih matang untuk tahun ajaran berikutnya.
Selain itu, gagasan agar refleksi dilakukan sepanjang tahun dan bukan hanya di penutup semester juga sangat relevan karena pembelajaran itu dinamis dan kebutuhan siswa bisa berubah kapan saja. ingkungan sekolah yang suportif dan mitra refleksi juga bisa membuat proses ini semakin bermakna.
Semoga banyak guru yang menjadikan refleksi sebagai kebiasaan profesional, sehingga kualitas pembelajaran dan pengalaman siswa terus meningkat. Terima kasih atas inspirasinya pak
Nama: Imelda Rizky Putri
BalasHapusNpm:2386206024
Kelas: 5B
Pada materi ini akhir semester atau akhir tahun adalah momen emas bagi guru untuk melihat kembali perjalanan belajar anak, melalui refleksi, guru bisa mengetahui apa yang sudah berhasil apa yang perlu di perbaiki di semeter berikutnya. Dengan refleksi guru memperbaiki proses pembelajaran agar lebih menyenangkan dan sesuai kebutuhan siswa. Serta memastikan setiap anak mendapatkan pengalaman belajar yang lebih baik.
Nama:Elisnawatie
HapusNPM:2386206069
Kelas:5D
Saya sangat setuju dengan pendapat Imelda pak Akhir semester atau akhir tahun memang menjadi momen emas bagi guru untuk melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran yang telah berjalan. Melalui refleksi, guru dapat melihat kembali apa saja yang sudah berhasil dicapai dan hal-hal apa yang masih perlu diperbaiki untuk semester berikutnya. Proses ini sangat penting agar pembelajaran dapat terus berkembang, menjadi lebih menyenangkan, dan lebih sesuai dengan kebutuhan siswa. Dengan demikian, setiap anak dapat memperoleh pengalaman belajar yang lebih baik dan lebih bermakna.
Nama : Miftahul hasanah
BalasHapuskelas : 5C
Npm : 2386206040
Izin bertanya, Pak. Kalau refleksi itu seharusnya dilakukan rutin dan nggak cuma di akhir tahun, gimana ya caranya guru bisa konsisten melakukannya di tengah jadwal yang sebenarnya sudah cukup padat? Soalnya saya membayangkan banyak guru yang mungkin ingin refleksi, tapi akhirnya kelewat karena fokus ke tugas administratif atau urusan kelas sehari-hari. Apa ada bentuk refleksi yang lebih sederhana atau cepat, supaya tetap bisa dilakukan tanpa terasa memberatkan?
Nama: Maya Apriyani
HapusNpm: 2386206013
kelas: V.A
zin menjawab pertanyaan dari Miftahul Hasanah.
Ya benar sekali bahwa refleksi itu seharusnya tidak dilakukan pada akhir tahun ataupun akhir semester aja tetapi bisa dilakukan di setiap akhir pembelajaran, ataupun setelah guru tersebut pulang ke rumah.
Memang mungkin untuk guru yang memiliki banyak sekali tugas-tugas lain itu sangat berat dilakukan tapi mungkin guru tersebut bisa mencoba hal-hal yang sederhana misalnya seperti pada saat guru tersebut memiliki waktu luang untuk mengevaluasi atom refleksi itu tidak perlu membutuhkan waktu lama misalnya guru tersebut mengingat kembali nih proses pembelajarannya pada hari ini nah dia itu melihat Apakah tadi pada saat dia pembelajaran itu sudah sesuai dengan yang ia ingin ajarkan, dan juga dia melihat nih Apakah siswa itu sudah paham dengan apa yang diajarkan sikap belum maka ia perlu nih meningkatkan Mungkin ada yang salah dari dia bicara dan memberikan penjelasan, nah dari situ tuh guru ini Tentunya dapat melakukan perubahan-perubahan
Nama:Erfina feren heldiana
BalasHapuskelas:5c
npm:2386206065
Izin bertanya Pak, bagaimana sebaiknya guru memanfaatkan refleksi akhir semester agar benar-benar membantu peningkatan pengajaran di tahun berikutnya?
Nama: Maya Apriyani
HapusNpm: 2386206013
kelas: V.A
Menurut pendapat saya Untuk memanfaatkan refleksi akhir semester ini untuk membantu meningkatkan pembelajaran di tahun berikutnya itu yaitu kita nih melihat di mana sih sebenarnya nilai siswa kita ini lalu kita melihat siswa kita ini memiliki nilai yang kurang itu di bagian mana setelah mengetahui hal itu mungkin kita dapat mengubah metode kita strategi dalam pembelajaran kita yang tadinya mungkin kita dengan hanya dengan ceramah cuman berkata-kata Mungkin kita bisa membuat pembelajaran tersebut menjadi lebih menyenangkan tentunya lebih bermakna mungkin hal itu dapat meningkatkan pembelajaran
Nama: Nanda Vika Sari
HapusNpm: 2386206053
Kelas: 5B PGSD
Izin menjawab pertanyaan dari Erfina Feren Heldiana, menurut sepengetahuan yang saya tahu para guru itu sebaiknya bisa untuk menggunakan refleksi akhir semester itu sebagai untuk mencatat dari keberhasilan, dapat mengidentifikasi masalah yang utama, dan juga bisa merumuskan satu atau dua perbaikan yang konkret/nyata yang mungkin akan langsung bisa diterapkan ke tahun berikutnya. Fokuslah ke hal yang mungkin dianggap paling berdampak supaya peningkatan pengajaran tersebut juga benar-benar terasa/nampak jelas.
Nama:Imelda Rizky Putri
HapusNpm:2386206024
Kelas:5B
Izin menjawab pertanyaan dari Erfina, menurut saya, guru bisa memanfaatkan refleksi akhir semester dengan fokus pada hal yang paling berdampak, seperti mencatat strategi yang berhasil, bagian pembelajaran yang kurang efektif, pola kesulitan siswa, serta momen kelas yang menunjukkan apa yang perlu diperbaiki, lalu mengelompokkan temuan itu menjadi rencana konkret untuk tahun berikutnya misalnya memperbaiki alur materi, menambah contoh kontekstual, mengubah cara penilaian, atau menata ulang manajemen kelas dan meninjau kembali refleksi tersebut sebelum memulai tahun ajaran baru agar perbaikan yang direncanakan benar-benar dijalankan.
Nama: Rosidah
BalasHapusNpm: 2386206034
Kelas: 5B (PGSD)
Nah di materi ini, refleksi itu sangat penting untuk seorang guru agar terus berkembang dan memberikan pembelajaran yang lebih berkualitas.
Dengan demikian, akhir semester ataupun akhir tahun pembelajaran itu bukan waktunya kita sebagai calon guru bersantai, bermalas-malasan tetapi sebagai waktu kita untuk merefleksikan hasil pembelajaran, agar tujuan pembelajaran tercapai.
Nama: Maya Apriyani
BalasHapusNpm: 2386206013
Kelas: V.A
Wah ternyata jadi guru itu tiada hentinya belajar, sebelum membaca bacaan ini tuh Saya kira guru itu pada akhir semester itu hanya pada saat selesai membagikan raport tugas mereka selesai tapi ternyata mereka juga harus merefleksikan diri mereka.
Saya juga sangat setuju dengan bacaan ini yang di mana Menurut saya memang sebenarnya mengevaluasi diri kita sebagai pendidik itu sangat penting yang di mana sama seperti evaluasi pada umumnya kita dapat melihat kekurangan kita, kelebihan kita, apa yang belum sempat kita berikan. Pokoknya pada tahap mengevaluasi ataupun merefleksikan diri itu kita seperti bercermin melihat hal-hal yang telah terjadi dan yang akan kita lakukan ke depannya.
Izin menambahkan pengalaman saya yang di mana Saya juga melakukan hal yang kurang lebih sama seperti di bacaan yang di mana setiap selesai mengikuti semester perkuliahan saya juga mengevaluasi diri saya, Saya melihat nih Apa sih yang harus saya tingkatkan Di semester yang akan datang, dan tentunya saya juga melihat apa yang menjadi kekurangan saya di semester yang telah berlalu, misalnya pada saat semester 1 semester 2 itu diri saya kurang percaya diri sehingga itu berdampak terhadap hasil belajar saya. Sehingga pada semester selanjutnya itu saya berkomitmen untuk lebih percaya diri lebih bersemangat untuk belajar. Puji Tuhannya hal itu berpengaruh baik terhadap diri saya. terima kasih
Nama : Nabilah Aqli Rahman
BalasHapusNPM : 2386206125
Kelas : 5D PGSD
Kalau saya lagi di rumah, saya sering liat Bapak saya (yang profesinya seorang guru) kalau habis semesteran sibuk banget bikin catatan kecil untuk murid-muridnya. Beliau suka duduk lama, mikirin apa yang udah berjalan baik di semester itu dan apa yang perlu di perbaiki. Jadi pas saya baca artikel ini, saya langsung kebayang kebiasaan Bapak saya itu.
Refleksi ternyata bukan suatu hal ribet, tapi ini adalah salah satu cara guru buat ngerti perjalanan belajar anak sekaligus ngaca ke dirinya sendiiri. Refleksi itu memang penting banget buat guru supaya terus berkembang dan bikin murid atau kelas jadi lebih baik lagi.
Nama : Nabilah Aqli Rahman
BalasHapusNPM : 2386206125
Kelas : 5D PGSD
Tapi kalau dari pengalaman saya sendiri sebagai guru bimbel privat, saya merasa refleksi itu memang ga harus nunggu sampai pertemuan selesai. Kadang di tengah proses belajar pun saya langsung mikir
"apa cara ini udah cocok buat anak yaa?"
"perlu ganti pendekatan ga yaa supaya dia lebih paham? apa pendekatan ini cukup?"
Jadi refleksi bisa dilakukan kapan aja deh, bahkan saat proses belajar sedang berjalan. Yang pentingkan tujuannya sama-sama buat pembelajaran jadi lebih efektif dan menyenangkan :)
Terimakasih bapak sudah memberikan materi ini, setelah saya membaca materi bapak ini saya sependapat sekali dengan poin di materi ini, terutama yang menyinggung bahwa refleksi seharusnya tidak hanya dilakukan di akhir tahun ajaran, tapi diintegrasikan sepanjang tahun. Menurut saya, ini penting banget agar strategi mengajar kita bisa lebih cepat dan perbaikan bisa langsung diterapkan, bukan menunggu setahun kemudian. Konsep 'marigold' sebagai simbol dukungan juga menarik untuk diterapkan di komunitas guru.
BalasHapusDan setelah membaca materi ini tentang hal-hal yang bisa direfleksikan, saya jadi terpikir kalau kerangka 'Keberhasilan', 'Perubahan Efektif', 'Ide yang Belum Terwujud', dan 'Kendala' itu sangat efektif dan lengkap. Ini bisa jadi panduan yang jelas saat kita bingung harus mulai refleksi dari mana. Poin untuk merencanakan implementasi ide-ide baru di tahun ajaran berikutnya itu juga jadi penutup siklus yang bagus, memastikan refleksi kita ada tindak lanjut konkretnya.
BalasHapusSaya juga tertarik dengan materi bapan yang menekankan pada pentingnya waktu dalam refleksi, yaitu segera setelah periode ajar berakhir. Ini logis sekali, karena kalau ditunda, ide-ide bagus yang muncul saat mengajar pasti akan terlupakan. Dengan meluangkan waktu untuk refleksi yang matang, kita tidak hanya meningkatkan profesionalisme diri, tapi benar-benar bisa masuk ke tahun ajaran baru dengan rencana yang lebih terstruktur dan fresh, sehingga manfaatnya maksimal untuk siswa. Terima kasih bapak untuk materi nya.
BalasHapusNama : Naida Dwi Nur Herlianawati
BalasHapusKelas : 5 B
Npm : 2386206042
setuju pak, Refleksi di akhir tahun adalah kegiatan wajib bagi guru untuk melihat kembali apa saja yang sudah berhasil, apa yang perlu diperbaiki, dan ide-ide baru apa yang mau dicoba tahun depan. Intinya, ini adalah waktu untuk menyusun rencana supaya cara mengajar jadi lebih baik terus, dan murid-murid juga bisa belajar lebih maksimal.
Nama : Juliana Dai
HapusNPM : 2386206029
Kelas : V, B
Hallo Naida sayaizin menyangga komentarnya ya,jadi Sanggahan utama adalah bahwa meskipun refleksi adalah kegiatan wajib untuk menyusun rencana yang lebih baik, keberhasilannya tidak dijamin hanya dengan menyusun rencana jika guru tidak melakukan analisis yang mendalam dan spesifik. Komentar tersebut terlalu menyederhanakan tujuan refleksi menjadi sekadar menyusun rencana supaya cara mengajar jadi lebih baik. Padahal, materi menekankan perlunya evaluasi yang terstruktur melalui empat poin panduan, seperti mengidentifikasi Keberhasilan yang Konsisten dan Perubahan yang Efektif yang sudah dilakukan. Jika guru hanya fokus pada ide-ide baru tanpa menganalisis secara kritis mengapa kendala tahun lalu terjadi, atau tanpa mendokumentasikan kekuatan yang sudah ada, maka rencana yang disusun di akhir tahun berisiko menjadi pengulangan kesalahan lama atau hanya sekadar daftar harapan yang kurang realistis.
Sanggahan kedua adalah terkait aspek waktu dan kontinuitas. Komentar yang Naida sampaikan tersebut menekankan refleksi di akhir tahun sebagai waktu utama. Padahal, materi secara jelas memasukkan bagian Mengintegrasikan Refleksi Sepanjang Tahun. Materi menyiratkan bahwa menunggu hingga akhir tahun berisiko membuat guru melupakan ide-ide bagus yang muncul selama proses pengajaran (lupa ide-ide bagus yang muncul selama proses pengajaran). Refleksi yang benar-benar maksimal agar murid bisa belajar lebih baik adalah refleksi yang dilakukan secara rutin (sepanjang tahun) dan melibatkan mitra refleksi (seperti yang disarankan dengan analogi bunga marigold). Jadi, refleksi bukanlah event tahunan, melainkan proses berkelanjutan yang harus diserap menjadi kebiasaan agar rencana perbaikan yang disusun di akhir tahun menjadi lebih akurat dan relevan.
Nama : Naida Dwi Nur Herlianawati
HapusKelas : 5 B
Npm : 2386206042
Wah, terima kasih banyak atas tanggapan baliknya juliana daii hehe, setuju dengan semua poin yang juliana sampaikan. justru membuat pemahaman soal refleksi jadi makin mantap. bahwa refleksi tidak boleh hanya sekadar membuat daftar harapan di akhir tahun, melainkan harus fokus pada analisis mendalam untuk membongkar akar masalah dan keberhasilan, dan yang terpenting, refleksi harus menjadi kebiasaan rutin dan berkelanjutan sepanjang tahun bukan cuma acara tahunan
agar rencana perbaikan yang disusun menjadi benar-benar akurat dan berdampak nyata bagi murid.
Nama : Juliana Dai
BalasHapusNPM : 2386206029
Kelas : V,B
Menurut saya, materi tentang refleksi guru ini penting banget dan sangat relevan untuk pendidikan kita saat ini. Saya suka karena materi ini menjelaskan bahwa refleksi di akhir tahun itu bukan cuma sekadar laporan, tapi adalah kesempatan emas buat guru untuk introspeksi diri dan melihat kembali apa yang sudah berhasil dan apa yang perlu diperbaiki. Dengan adanya empat pertanyaan panduan yang jelas (Keberhasilan, Perubahan, Ide Baru, dan Kendala), guru jadi punya peta yang terstruktur untuk menilai dirinya sendiri, tidak cuma asal-asalan. Ini mendukung banget semangat Kurikulum Merdeka yang ingin guru jadi agen perubahan dan terus berkembang, bukan cuma mengajar begitu-begitu saja dari tahun ke tahun.
Intinya, materi ini menegaskan bahwa refleksi itu adalah kunci bagi profesionalisme guru yang berkelanjutan. Guru harus memandang refleksi sebagai kebiasaan, bukan tugas yang memberatkan. Konsep mencari mitra refleksi atau bunga marigold juga menunjukkan bahwa proses perbaikan ini tidak perlu dilakukan sendirian, melainkan bisa dijalani dengan dukungan teman sejawat. Dengan melakukan refleksi yang jujur dan terencana, guru tidak hanya akan meningkatkan kualitas mengajarnya, tapi juga menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik dan berdampak positif bagi pertumbuhan siswanya di tahun ajaran berikutnya.
NAMA:VIRGINIA JAU
BalasHapusKELAS:VD
NPM:2386206089
Artikel ini sangat informatif dan memberikan gambaran jelas mengenai pentingnya proses refleksi bagi guru di akhir semester maupun akhir tahun ajaran. Penulis menegaskan bahwa refleksi bukanlah sekadar formalitas administratif, tetapi sebuah alat penting untuk mengevaluasi efektivitas strategi mengajar, perkembangan siswa, serta kualitas pembelajaran secara keseluruhan. Uraian mengenai langkah-langkah refleksi terasa sistematis dan mudah dipahami sehingga dapat langsung diterapkan dalam praktik. Artikel ini membantu guru melihat refleksi sebagai proses pembelajaran berkelanjutan yang dapat meningkatkan profesionalisme, memperbaiki kekurangan, dan memperkuat pencapaian pembelajaran di masa mendatang.
nama : bangkit dwi prasetyo
BalasHapuskelas : 5b
npm : 2386206044
Saya suka cara menjelaskan tentang pentingnya refleksi di akhir semester. Kita jadi bisa tahu apa yang sudah jalan dengan baik, apa yang perlu diperbaiki, dan ide apa yang bisa dicoba ke depannya. Bahasanya ringan, tapi pesannya kena banget buat guru dalam mengembangkan diri.
Nama: Restu Bayu Anugrah
BalasHapusKelas: 5B
Npm: 2386206077
Refleksi yang dilakukan oleh guru diakhir semester yang tujuannya untuk mengukur sajauh mana perkembangan pembelajaran yang telah dibawakan oleh seorang guru kepada siswa nya.
Yang saya ingin tau pak, apakah pada refleksi ini sendiri memerlukan strategi khusus agar dapat memberikan hasil yang optimal bagi seorang guru? Kalau pun ada strategi seperti apa ya yang efektif digunakan.
dari teman-teman yang lain juga boleh menanggapi ya
NAMA : KORNELIA SUMIATY
BalasHapusNPM : 2386206059
KELAS : 5B PGSD
menurut saya, materi di atas menekankan bahwa refleksi akhir tahun adalah langkah penting bagi guru untuk terus berkembang. Dengan mengevaluasi keberhasilan, perubahan yang efektif, ide yang belum terwujud, serta kendala yang masih ada, guru dapat merancang rencana yang lebih baik untuk tahun berikutnya. Refleksi juga sebaiknya dilakukan sepanjang tahun agar perbaikan terjadi secara berkelanjutan. Melibatkan rekan sebagai “marigold” dapat membuat proses ini lebih bermakna. Secara keseluruhan, refleksi membantu guru menjadi lebih profesional dan berdampak positif bagi siswa.
Izin menanggapi pak Materi ini menghadirkan pemahaman yang sangat penting tentang peran refleksi dalam pengembangan profesional guru. Dalam praktik pendidikan, refleksi sering dianggap sebagai kegiatan tambahan atau hanya dilakukan ketika ada tuntutan administratif. Namun, artikel ini menempatkan refleksi sebagai bagian inti dari proses belajar seorang guru, sama pentingnya dengan bagaimana siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran mereka. Pendekatan ini menunjukkan bahwa guru tidak hanya sebagai pengajar, tetapi juga pembelajar yang terus berkembang.Penjelasan mengenai manfaat refleksi akhir semester atau akhir tahun sangat menggambarkan bagaimana proses ini dapat memberikan perubahan nyata bagi kualitas pengajaran. Dengan melihat kembali keberhasilan, tantangan, perubahan yang efektif, hingga ide yang belum terwujud, guru dapat memiliki gambaran yang lebih utuh tentang perjalanan pembelajaran mereka selama setahun. Refleksi seperti ini membantu guru untuk tidak hanya menilai secara permukaan apa yang terjadi, tetapi memahami lebih dalam mengapa hal tersebut terjadi dan apa langkah perbaikan selanjutnya.
BalasHapusLanjut ke Poin mengenai keberhasilan yang konsisten menjadi sangat penting karena sering kali guru hanya fokus pada kekurangan atau hal yang belum berjalan baik. Padahal, mengenali kekuatan diri adalah bagian dari mempertahankan kualitas pengajaran. Kekuatan seperti kemampuan membangun kedekatan dengan siswa, kreativitas dalam mengajar, atau manajemen kelas yang solid perlu ditulis, diingat, dan dipertahankan. Dengan begitu, guru tidak perlu memulai dari nol pada tahun ajaran berikutnya, melainkan melanjutkan fondasi kuat yang telah terbentuk.Berikutnya, membahas perubahan yang efektif memberikan sudut pandang bahwa profesi guru adalah profesi yang dinamis. Perubahan kecil yang tampak sederhana misalnya lebih konsisten dalam memberi umpan balik atau mencoba pendekatan baru ternyata memiliki dampak besar bagi proses belajar siswa. Memetakan perubahan ini juga membantu guru memahami apa yang sudah berhasil sehingga dapat diulang atau ditingkatkan lagi di tahun depan.
HapusBagian tentang ide yang belum terwujud juga sangat relevan. Dalam kenyataan di lapangan, banyak guru memiliki berbagai ide kreatif, namun terkendala waktu, fasilitas, atau jadwal yang padat. Melalui refleksi, guru dapat menghidupkan kembali ide-ide tersebut, meninjau kelayakan, menyesuaikan, dan merencanakan implementasi pada tahun ajaran berikutnya. Dengan cara ini, inovasi pembelajaran dapat terus berkembang dan tidak hilang begitu saja.Kemudian, kategori kendala yang masih ada mengingatkan bahwa tidak semua masalah dapat diselesaikan dalam satu tahun ajaran. Penting bagi guru untuk mengidentifikasi tantangan yang belum teratasi dan mulai menyusun strategi jangka panjang. Dengan merancang langkah-langkah kecil, guru bisa masuk ke tahun berikutnya dengan persiapan yang lebih matang, termasuk mengetahui kapan perlu meminta bantuan kolega atau administrator.
HapusMateri ini juga menekankan bahwa refleksi tidak seharusnya hanya dilakukan pada akhir tahun, tetapi menjadi kebiasaan sepanjang tahun. Pendekatan refleksi berkelanjutan memungkinkan guru menyesuaikan strategi secara lebih cepat dan responsif terhadap kebutuhan siswa. Mengintegrasikan refleksi dalam rutinitas berarti guru dapat mengambil keputusan berdasarkan bukti pengalaman, bukan sekedar intuisi sesaat.Konsep “marigold” yang disebutkan dalam materi memberikan tambahan nilai yang sangat menarik. Ide bahwa setiap guru membutuhkan seseorang yang mendukung, menyemangati, dan membantu mereka berkembang sangat relevan di tengah tuntutan dan tekanan dunia pendidikan. Dengan adanya mitra refleksi, proses refleksi menjadi lebih bermakna dan tidak dilakukan sendirian. Guru dapat saling berbagi pengalaman, menunjukkan blind spots, dan memperkuat praktik satu sama lain.
HapusPenekanan pada pentingnya waktu refleksi juga sangat tepat. Jika refleksi dilakukan terlalu lama setelah tahun ajaran berakhir, detail penting bisa terlupakan. Oleh karena itu, meluangkan waktu segera setelah penutupan tahun ajaran membuat hasil refleksi menjadi lebih akurat dan relevan, sehingga menjadi bekal efektif dalam merencanakan strategi pembelajaran berikutnya.Secara keseluruhan, materi ini menggarisbawahi bahwa refleksi adalah bagian dari perjalanan profesional guru yang bersifat holistik dan berkelanjutan. Dengan melakukan refleksi yang terencana dan mendalam, guru tidak hanya meningkatkan keterampilan mereka, tetapi juga memberi dampak besar terhadap perkembangan siswa dan budaya sekolah. Refleksi yang baik menciptakan guru yang lebih sadar, lebih terarah, dan lebih mampu menghadapi tantangan pendidikan masa kini.
HapusNama: Yormatiana Datu Limbong
BalasHapusKelas : 5C
Npm : 2386206082
izin menanggapi pak,menurut saya materi pembelajaran ini cukup menarik, karena banyak guru yang sering melewatkan bagian ini. Padahal dari penjelasan yang saya baca, saya setuju kalau refleksi nggak harus berlebihan tapi bisa lewat pertanyaan sederhana, diskusi singkat, atau bahkan permainan. Dengan cara seperti itu, siswa jadi lebih bisa dan proses pembelajaran terasa lebih mudah.
Materi ini menekankan bahwa refleksi bukan sekadar rutinitas akhir tahun, tetapi alat penting untuk memahami apa saja yang sudah berhasil dan apa yang perlu ditingkatkan. Ini membantu guru melihat perkembangan diri secara lebih jelas
BalasHapusEmpat area refleksi keberhasilan, perubahan efektif, ide yang belum terlaksana, dan kendala sangat membantu guru agar proses refleksinya tidak membingungkan. Dengan panduan ini, guru bisa mengevaluasi diri dengan lebih fokus dan nyata.
Materi ini mengingatkan bahwa refleksi tidak harus menunggu akhir tahun. Jika dilakukan secara berkala, guru bisa memperbaiki cara mengajarnya lebih cepat, menyesuaikan metode, dan mendukung kebutuhan siswa setiap saat.
BalasHapusKonsep marigold menunjukkan bahwa guru memerlukan dukungan dari rekan-rekan yang positif. Ini menunjukkan bahwa refleksi bukan hanya proses pribadi, tetapi juga bisa menjadi kegiatan yang memperkuat kerja sama antar guru.
Terima kasih bapak karena sudah memberikan materi ini, saya suka sama materi tentang Cara Guru Memanfaatkan Refleksi Akhir Semester atau Akhir Tahun Pembelajaran ini. Bagian awal yang menjelaskan kalau refleksi itu bukan cuma alat buat evaluasi, tapi justru kunci buat guru biar terus berkembang itu kena banget. Sebagai calon guru, saya lihat ini penting. Kalau kita sebagai guru cuma fokus ngajar tanpa pernah benar-benar duduk dan mikir, " Apa sih yang sudah berhasil? Apa yang bikin siswa saya bingung? ", rasanya kita akan berhenti di situ-situ aja. Materi ini menekankan bahwa refleksi itu harusnya jadi kebiasaan rutin, bukan cuma kewajiban di akhir tahun. Intinya, refleksi itu membantu kita menemukan kekuatan pribadi dan area mana yang butuh perbaikan nyata. Buat rencana ngajar kita tahun berikutnya biar makin mantap dan proses belajar siswanya juga jadi lebih efektif dan menyenangkan. Jadi, proses ini tuh penting banget buat pertumbuhan profesional kita di masa depan.
BalasHapusDimateri bapak ini di bagian Hal-hal yang Bisa Direfleksikan dan Ide yang Belum Terwujud. Menurut saya, materi bapak ini praktis dan terstruktur, cocok buat kita yang sebentar lagi bakal terjun ke lapangan. Yang paling menarik adalah cara materinya membagi fokus refleksi jadi 4 area. Kita disuruh mikirin Keberhasilan yang Konsisten " apa yang udah bagus dari awal tahun", Perubahan yang Efektif " perubahan positif apa yang sudah kita lakukan ''', dan yang paling seru itu bagian Ide yang Belum Terwujud. Sering banget kan, Pak, kita nemu metode atau praktik baru yang keren tapi belum sempat dicoba karena sibuk. Nah, akhir tahun itu waktu yang pas buat ngambil ide-ide itu, ngecek lagi, disesuaikan sama kebutuhan siswa kita, baru deh direncanain buat diimplementasikan tahun ajaran depan. Jadi, refleksi ini bukan cuma liat ke belakang, tapi juga merencanakan inovasi di masa depan.
BalasHapusDimateri bapak ini saya juga mau membahas pada bagian tentang Kendala yang Masih Ada dan Mengintegrasikan Refleksi Sepanjang Tahun itu yang paling membuat saya sadar. Seringkali kita cuma fokus ke keberhasilan, padahal mengidentifikasi kendala atau tantangan yang belum selesai itu sama pentingnya, bahkan mungkin lebih penting. Materinya menyarankan kita untuk mengidentifikasi tantangan ini, cari bantuan, dan menyusun rencana langkah demi langkah yang detail, karena kalau masalah di tahun ini tidak kita petakan dan rencanakan solusinya, besar kemungkinan masalah itu akan muncul lagi tahun depan. Selain itu, pesan di bagian akhir yang bilang refleksi itu tidak hanya dilakukan di akhir tahun ajaran, tapi harus dipraktikkan sepanjang tahun juga kuat banget. Refleksi yang rutin itu yang membantu kita terus menyempurnakan strategi mengajar dan mendukung pertumbuhan siswa. Ini seperti prinsip konsistensi dalam self-improvement, Bapak. Terima kasih banyak untuk materinya bapak yang sangat membuka wawasan untuk kita sebagai calon guru.
BalasHapusNama: Hizkia Thiofany
BalasHapusKelas: V A
Npm: 2386206001
Terima kasih untuk materi pak, terkadang kala guru sering melakukan pendekatan kepada peserta didik , guru juga membangun semangat terus kepada peserta didik
Guru juga memberikan kesempatan untuk mengevaluasi pembelajaran kepada peserta didik.